Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Bareskrim Polri Dalami 564 PMI 'scammer Myanmar'

Rabu, 19 Maret 2025 | Maret 19, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-18T23:24:41Z

 

"Kami akan melakukan pendalaman kepada WNI yang kembali dari Myanmar terlibat online scammer. Karena, hari ini 564 jiwa sepenuhnya kembali dan berada di Tanah Air,"Wakabareskrim Polri, Irjen Pol Asep Hedi



Tangerang - INGATKEMBALIcom:  Bareskrim Polri mendalami 564 pekerja migran Indonesia (PMI) yang terlibat online scammer di Myanmar dan dipulangkan ke Tanah Air. Tujuannya, mengasessment siapa yang menjadi korban TTPO dan siapa saja yang menjadi pelalaku


"Kami akan melakukan pendalaman kepada WNI yang kembali dari Myanmar terlibat online scammer. Karena, hari ini 564 jiwa sepenuhnya kembali dan berada di Tanah Air," ujar Wakabareskrim Polri, Irjen Pol Asep Hedi, Rabu, 19 Maret 2025


Asep mengaku pihaknya akan membentuk tim untuk melakukan asessment dan pendalaman yang dilaksanakan di Asrama Haji Pondok Gede. Tim ini terdiri dari Direktorat TPPO, PPA dan dibackup oleh Direktorat Pidana Umum Polri.


"Kepulangan para imigran ini akan kita dalami bahwa ini tidak hanya korban, tapi bisa saja mereka ini pelaku. Jadi dari titik awal itulah kami melakukan pemeriksaan selanjutnya, agar antara korban dan pelaku bisa kami pilah-pilah," ucapnya.


Menurutnya, untuk para korban akan dipulangkan ketempat asal mereka masing-masing. Namun, untuk para pelaku akan dikenakan proses selanjutnya.


"Lalu kami pun akan memberikan pengamanan di Ssrama Haji  Pondok Gede bersana Kementerian PPS dan TNI/Polri. Maka kami imbau kedepannya bagi masyarakat untuk berhati-hati terhadap tawaran bekerja ke luar negeri," kata Asep.


Diketahui, sebanyak 564 pekerja migran Indonesia terlibat online scammer di Myanmar dipulangkan ke Tanah Air melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Ini hasil operasi terpadu lintas negara secara senyap/tertutup dalam desk pencegahan dan perlindungan pekerjaan migran Indonesia serta TPPO.


"Pada hari ini, bagaimana perintah dan arahan Presiden Prabowo, sangat menaruh perhatian yang sangat serius. Khususnya terhadap perlindungan dan keselamatan warga negara Indonesia yang bekerja khususnya di luar negeri," ujar Menko Polkam, Budi Gunawan di Bandara Soetta, Selasa, 18 Maret 2025


Untuk itulah, sambung Budi, pemerintah dalam hal ini Kemenko Polkam dan jajaran, Kementerian Luar Negeri. Kemudian Polri bersama dengan Kementerian/Lembaga terkait yang tergabung di dalam 'Desk Pencegahan dan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia serta TPPO .


"Kami telah melakukan operasi terpadu lintas negara secara senyap atau tertutup. Pemerintah bekerjasama dengan Thailand dan Tiongkok dalam rangka operasi keselamatan memulangkan 564

warga negara Indonesia dari Myanmar," ucapnya.(Na/By/Sa/Ar/Na


Copyright © INGATKEMBALIcom 2025