Jakarta - INGATKEMBALIcom: Penjelasan Legislator adanya Amplop saat rapat bersama Pertamina Hulu Energi (PHE), anggota Komisi VI DPR, Herman Khaeron mengklarifikasi adanya berita dirinya yang menerima amplop usai rapat
"Bagi siapa pun pembuat video konten itu, harap hapus, karena itu adalah fitnah dan saya juga mempertimbangkan kalau ini, karena menyangkut persoalan Komisi VI DPR. Tetapi ini kan menyangkut masalah Komisi VI DPR, menyangkut masalah eksistensi dan martabat seluruh anggota dan institusi Komisi VI DPR," kata Herman di Ruang Rapat Komisi VI DPR, pada Rabu 12 Maret 2025
Herman menerangkan, dalam rapat dengan Pertamina Selasa, 11 Maret 2025, amplop yang diterimanya adalah SPPD kegiatan bersama Pertamina yang belum diambil.
"Ada sekretariat karena saya belum mengambil SPPD di minggu lalu, saya tidak sempat, karena saya juga pimpinan Badan Akuntabilitas Keuangan Negara yang saya juga harus bertugas di sana. Maka saya tidak pernah ada pemikiran jelek, tidak pernah ada berpikir apapun, saya menandatangani terima SPPD saya," ucapnya.
Herman menambahkan, pihaknya juga meminta pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut untuk mengklarifikasi video tersebut. Menurutnya, video berisi berita palsu tersebut juga telah merugikan Komisi VI DPR dan khususnya merugikan dirinya.
"Muncul tiba-tiba di medsos dibuatkan seolah-olah terjadi rapat dengan sesuatu hal yang disebutkan oleh mereka itu, menurut saya itu adalah fitnah yang keji. Itulah menurut saya perlawanan-perlawanan terhadap kekuatan kita, yang ingin memperbaiki bangsa dan negara, terutama Pertamina pada waktu kemarin kita rapat dengan mereka," ujarnya.(Na/By/Sa/Ar/Na)
Copyright © INGATKEMBALIcom 2025
